Umumnya tanah bermasalah ditinjau sebagai tanah dengan kendala-kendala biofisik dalam penggunaan lahan untuk pertanian. Kendala biofisik tersebut diantaranya : 1. Permasalahan di Tanah-tanah Rawa 2. Permasalahan di Tanah-tanah Mineral Jadi, biofisik saja bukan satu-satunya parameter untuk menentukan tanah bermasalah atau tidak. Pandangan terhadap tanah-tanah bermasalah juga menjadi sangat relatif jika dihubungkan dengan sudut pandang dari berbagai bidang. Perkembangan teknologi telah dapat menjawab sebagian masalah dari tanah dalam berbagai tingkat penggunaan lahan. Contoh sederhana adalah pengapuran dan pemupukan pada tanah-tanah masam yang miskin unsur hara. Berbagai teknologi telah dikembangkan, namun dalam pemanfaatannya penggunaan teknologi ini akan sangat relatif terhadap tingkat usaha dan nilai ekonomis yang akan diperoleh dari lahan setelah diberikan teknologi. Namun, aplikasi teknologi juga harus memperhatikan keseimbangan terhadap ekosistem disekitarnya. Pandangan terhadap tanah-tanah bermasalah harus berdasarkan pandangan bahwa tanah memiliki 3 (tiga) fungsi utama, yaitu : 1. Bio production material ; Tanah memiliki fungsi sebagai faktor pendukung dalam produksi bahan-bahan kebutuhan manusia (pangan, sandang, dan papan) 2. Construction facility ; Tanah sebagai tempat berdirinya berbagai fasilitas pendukung kehidupan manusia seperti pemukiman, jalan, pasar, dll. 3. Sustaining ecosystem; Tanah sebagai bagian dari ekosistem yang dapat memberikan pengaruh dan dapat dipengaruhi oleh komponen ekosistem lainnya. Tanah diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dari setiap fungsi di atas. Untuk menjamin keseimbangan dalam pemenuhan fungsi-fungsi tersebut diperlukan sebuah pengaturan tata ruang, yang menempatkan penggunaan lahan sesuai dengan daya dukung tanahnya. Pengaturan tata ruang terhadap pemanfaatan tanah harus dilakukan dalam sebuah satuan ekosistem, dalam hal ini satu satuan DAS (Daerah Aliran Sungai). Penggunaan lahan harus diatur agar suatu ekosistem terdapat dalam keseimbangan alaminya. Analisis terhadap tanah-tanah bermasalah harus dilakukan berdasarkan fungsinya dalam sebuah ekosistem. Analisis ini diharapkan dapat menilai tanah-tanah bermasalah dari berbagai sudut pandang.
Ini cerita tentang perjalananku...pemikiranku... hidupku...mungkin juga sebagian hidup anda, ini tentang kehidupan kita semua...
Selasa, 29 Maret 2011
Tanah Bermasalah
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar